Ternyata! Partai Republik ingin Singkirkan Trump

Posted by Akurat News on 6:42:00 AM


Akurat News - Seiring makin panasnya seleksi calon presiden Amerika Serikat di Partai Republik, terungkap bahwa di internal partai itu pernah ada upaya untuk menyingkirkan kandidat terdepan Donald Trump.

Akhir tahun lalu, dua ahli strategi Partai Republik Alex Castellano dan Gail Gitcho mendekati para donatur untuk membiayai kampanye menghentikan laju Trump -- yang akarnya adalah pengusaha, bukan politisi.

Para triliuner penyokong Partai Republik yang didekati termasuk bos kasino Sheldon Adelson dan manajer hedge fund Paul Singer.

Dalam sebuah memo yang dibagikan kepada para penyandang dana dan petinggi Partai Republik, Castellano dan Gitcho menyampaikan rangkuman rencana mereka, dengan menyebut misi tersebut sebagai "kesempatan terakhir untuk menyelamatkan Amerika."

"Donald Trump bisa jadi terpilih sebagai nominee GOP (grand old party, sebutan untuk Partai Republik)," bunyi memo tersebut.

"Jika Trump memenangkan nominasi Partai Republik, bisa dijamin bahwa kita akan kehilangan Gedung Putih ... Jika Trump menang, semua orang kalah: kita bukan hanya akan kehilangan Gedung Putih pada 2016, tapi juga akan kalah di Senat, pemilihan gubernur dan kelompok Republik moderat di DPR."

Dua orang itu ingin agar para pemilih membayangkan "Donald Trump duduk di kursi besar di Ruang Oval (Gedung Putih) dengan tanggung-jawab atas konfrontasi di seluruh dunia dalam ujung jarinya."

"Baru setelah itu, kami yakin, para (pemilih) Partai Republik akan menyadari bahaya dan risiko jika Trump menjadi presiden," tulis dua orang itu.

Selain itu mereka menyebut banyaknya kisah kebangkrutan perusahaan-perusahaan Trump serta dukungannya pada jaminan kesehatan ala Kanada akan membuat para pemilih berubah pikiran.

Namun rencana dua orang itu tak pernah membawa hasil. Dan sekarang, rencana seperti itu dinilai sudah terlalu terlambat.

Selain itu terungkap rencana agar para pemilih Partai Republik bersatu mendukung satu saja rival Trump, misalnya Senator Florida Marco Rubio.

Mitt Romney, calon presiden Partai Republik 2012, bahkan sampai membujuk Gubernur Ohio John Kasich untuk mundur dari pencalonan, sehingga menambah dukungan bagi penantang Trump lain yang lebih kuat.

Waktunya makin mendesak, karena Selasa nanti akan digelar pemilihan pendahuluan di 13 negara bagian sekaligus yang dikenal sebagai Super Tuesday. Dari pemilihan yang telah digelar sebelumnya di empat negara bagian, Trump memenangi tiga di antaranya.

Pekan lalu, dalam pertemuan para gubernur Partai Republik, muncul upaya lain menentang Trump. Gubernur Maine, Paul LePage, menyerukan pada rekan-rekannya untuk menulis surat terbuka "kepada rakyat" agar tidak memilih Trump. Namun seruannya itu tidak mendapat sambutan.

Yang justru terjadi, enam hari kemudian LePage sendiri justru secara terbuka menyampaikan dukungan (endorsement) kepada Trump, mengikuti jejak Chris Christie yang telah mundur dari pencalonan. (brt1)

Demikianlah Artikel Ternyata! Partai Republik ingin Singkirkan Trump

Sekian informasi dan berita dari Akurat News tentang Ternyata! Partai Republik ingin Singkirkan Trump, mudah-mudahan informasi dan berita ini bisa memberikan manfaat dan pengetahuan untuk kita semua. Sampai jumpa di berita kami lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Ternyata! Partai Republik ingin Singkirkan Trump dengan alamat link http://akuratid.blogspot.com/2016/02/ternyata-partai-republik-ingin.html


Akurat news
New Johny WussUpdated: 6:42:00 AM

Peristiwa

Lainnya »

Kabar Artis

Lainnya »

Berita Terkini

Lainnya »
Akurat News