AKURAT NEWS - Akhirnya Basuki Tjahaja Purnama identik dengan PDIP pasca mengenakan jas berwarna merah. Setelah prosesi pendaftaran bakal calon, Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, memakaikan jas merah tersebut ke Ahok.
Kronologi pemakaian jas merah diawali oleh salah seorang petinggi PDIP tetapi ditolak Ahok. Jas itu pun diletakkan begitu saja di atas kursi. Mengetahui hal itu, tiba-tiba Megawati bergerak mengambil jas tersebut dan memakaikannya kepada Ahok. Bedanya, kali ini tak ada penolakan oleh Ahok. Jas merah itu sendiri diketahui tanpa simbol-simbol PDIP.
Meski sempat canggung, namun proses pemakaian jas merah oleh Megawati itu mengalir begitu saja. Mega pun tertangkap kamera sempat melempar senyuman lalu duduk kembali ke kursinya.
Sebelum pendaftaran, Ahok memang sempat menegaskan bahwa dirinya diusung PDIP namun bukan kader partai banteng itu. Jas yang dipakaikan ke Ahok tidak berlambang PDIP.
"Insya Allah dengan telah dilakukannya hal ini, tentunya saya berharap pada tahun 2017, Pilkada DKI Jakarta ini kita akan lakukan dengan cara demokratis, aman dan stabil," ucap Mega di KPU DKI Jakarta, Salemba, Rabu (21/9).
Ahok pun kemudian mengucapkan terima kasih sudah diusung PDIP, Golkar, NasDem, dan Hanura di Pilgub DKI Jakarta 2017.
"Pertama-tama saya dan Pak Djarot mengucapkan terima kasih kepada Ketum PDIP, Ibu Megawati, dan tentunya pengurus PDIP DKI Jakarta, Hanura, Golkar dan NasDem, empat partai yang mempercayai kami dapat meneruskan pembangunan Jakarta yang dimulai Pak Jokowi pada tahun 2012," kata Ahok dalam sambutannya.[jitunews]
Demikianlah Artikel Tolak Petinggi PDIP, Giliran Mega Pakaikan Jas Merah Ahok Tak Menolak
Sekian informasi dan berita dari Akurat News tentang Tolak Petinggi PDIP, Giliran Mega Pakaikan Jas Merah Ahok Tak Menolak, mudah-mudahan informasi dan berita ini bisa memberikan manfaat dan pengetahuan untuk kita semua. Sampai jumpa di berita kami lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Tolak Petinggi PDIP, Giliran Mega Pakaikan Jas Merah Ahok Tak Menolak dengan alamat link http://akuratid.blogspot.com/2016/09/tolak-petinggi-pdip-giliran-mega.html