AKURAT NEWS - Pemimpin tertinggi Korea Utara (Korut) Kim Jong-un muncul di depan publik, Kamis (16/2). Dia mendatangi Kumsusan Palace of the Sun di Pyongyang untuk mengunjungi makam sang ayah, Kim Jong-il.
Ini adalah penampilan publik pertama Kim Jong-un pasca-pembunuhan saudara tirinya, Kim Jong-nam di Malaysia, Senin (13/2). Saat melayat di Kumsusan Palace of the Sun, wajah Kim muda nampak muram. Dia ditemani sejumlah prajurit yang membawa karangan bunga besar untuk mendiang sang ayah.
Dalam peringatan kali ini, Kim tidak ditemani orang nomor dua di Korut, Choe Ryong-hae. Cho dikabarkan sudah ada di China sejak Minggu (12/2). Dia diberitakan sedang memenuhi undangan Beijing membahas peluncuran misil balistik Korut yang belum lama ini melakukan uji coba.
Di Korea Utara, tiap 16 Februari dikenal sebagai 'Day of the Shining Star' merupakan hari libur nasional. Ini merupakan hari libur paling penting kedua di Korut, setelah ulang tahun Kim Il-sung yang dikenal sebagai 'Day of the Sun' tiap 15 April.
Dinasti keluarga Kim telah memerintah Korut selama tiga generasi sejak didirikan setelah Perang Dunia II. Media resmi Korea Utara itu tak menyebutkan pembunuhan Kim Jong-nam di Malaysia dan diyakini tak banyak orang di Pyongyang mengetahui berita pembunuhan tersebut.
Seperti diketahui, pria berusia 46 tahun itu diracuni sebelum terbang ke Makau, China, oleh dua perempuan. Kim Jong-nam tewas dalam perjalanan ke Rumah Sakit Putrajaya. Berdasarkan rekaman CCTV Bandara Internasional Kuala Lumpur, diketahui enam terduga pelaku sempat memainkan semprotan di sekitar lokasi kejadian sambil berjalan berkeliling bandara.
Dari aktivitas tersebut, polisi meyakini bahwa aksi semprotan tersebut kemungkinan besar adalah latihan, sebelum melakukan pembunuhan sebenarnya pada keesokan hari atas Kim Jong-nam. Jika benar, ini menunjukkan bahwa pembunuhan itu direncanakan secara cermat dan profesional.
Malaysia Perketat Penjagaan Bandara
Malaysia memperketat keamanan di semua titik masuk dan keluar di dua bandara internasional. Langkah ini diambil pasca insiden pembunuhan Kim Jong-nam.
Kepala polisi Selangor, Abdul Samah Mat, mengatakan pengawasan utamanya akan diperketat di Bandara Kuala Lumpur International (KLIA) dan Bandara Kuala Lumpur International Airport 2 (KLIA2).
"Penjagaan di titik-titik masuk di bandara domestik juga akan diawasi lebih ketat," tambah Abdul.
Menurutnya, peningkatan sistem keamanan bertujuan untuk mencegah tersangka lain dalam kasus ini melarikan diri dari Malaysia.
Tiga orang yang diduga tersangka pembunuhan Kim Jong-nan telah ditangkap kepolisian Malaysia. Satu orang perempuan WNI, satu orang pemegang paspor Vietnam, dan satu laki-laki Malaysia yang diduga kekasih dari pelaku warga negara Indonesia.
Petugas keamanan di KLIA2 mengatakan, pembunuhan itu tidak mengganggu prosedur penerbangan, karena keamanan di terminal kedatangan dan keberangkatan terus-menerus dipantau. (rm)
Demikianlah Artikel Muncul Ke Publik Pasca-pembunuhan Saudaranya, Kim Jong-un Murung
Sekian informasi dan berita dari Akurat News tentang Muncul Ke Publik Pasca-pembunuhan Saudaranya, Kim Jong-un Murung, mudah-mudahan informasi dan berita ini bisa memberikan manfaat dan pengetahuan untuk kita semua. Sampai jumpa di berita kami lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Muncul Ke Publik Pasca-pembunuhan Saudaranya, Kim Jong-un Murung dengan alamat link https://akuratid.blogspot.com/2017/02/muncul-ke-publik-pasca-pembunuhan.html