AKURAT NEWS - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kabupaten Bogor gelar deklarasi satu komando.
Hal itu menurut Bendahara Kehormatan Parta DPD PDIP Kabupaten Bogor, Haryanto merupakan respon dari pernyataan Pimpinan FPI, Rizieq Shihab soal pidato Megawati pada HUT ke 44.
"Karena terus terang saja, kader di PAC hingga ranting sangat marah atas sikap salah satu ormas terhadap ketua umum kami," ujarnya usai melakukan deklarasi bersama seluruh kader partainya di kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bogor di Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (21/1/2017) kemarin.
Deklarasi yang digelar deklarasi satu komando agar kader dan partisipan partai tidak bertindak gegabah.
Haryanto menegaskan, pihaknya siap membela ketua umum dari pihak manapun.
Terlebih, sambungnya, pidato Megawati yang disampaikan pada HUT ke 44 PDI Perjuangan dianggap sesuatu yang sama sekali tidak ada unsur penistaan agama seperti yang dituding Rizieq Shihab.
Sementara itu, Bendahara DPC PDIP Kabupaten Bogor, Saptariyani menambahkan, pihaknya mendukung penuh pemerintah saat ini mulai terlihat ada upaya yang dilakukan kelompok tertentu untuk menggoyang pemerintah.
"Di Kabupaten Bogor juga sudah muncul tindakan intoleran yang mengedepankan kekerasan dalam menyikapi masalah, hal seperti ini tidak boleh kita tolerir," tukasnya.
Seperti dikutip dari Tribunnews, Pimpinan FPI Habib Rizieq Shihab meminta kepolisian menjembatani pertemuan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Hal itu terkait pidato Megawati di HUT ke-44 PDI Perjuangan.
"Tadi saya sampaikan kepada perwakilan PDIP, jangan saya didorong-dorong untuk melaporkan ibu Megawati. Tapi alangkah baiknya itu didialogkan secara kekeluargaan," kata Habib Rizieq usai bertemu Komisi III DPR di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (17/1/2017) kemarin.
Rizieq menegaskan akan meminta maaf bila dirinya salah memahami pidato Megawati.
Tetapi, bila Presiden ke-5 RI itu salah maka dapat melakukan klarifikasi.
"Kan bagus begitu. Kalau saya didorong-dorong untuk melapor, saya bisa melaporkan," kata Rizieq.
Rizieq mengaKu sudah menonton ulang pidato Megawati Soekarnoputri secara utuh sebanyak 10 kali.
Ia menyimpulkan adanya penistaan agama, suku dan bangsa.
"Kalau kami mau melapor, bisa. Hanya sampai saat ini kami menahan diri supaya polisi bisa memediasi. Bukan hanya untuk urusan Bu Mega. Dengan semua kelompok. Apakah itu dengan PMKRI, Sukmawati, yang lainnya, ayo kita duduk bersama," kata Rizieq.
Rizieq menegaskan pihaknya akan melakukan perlawanan bila tokoh GNPF-MUI terus dikriminalisasi.
Rizieq mengatakan pihaknya akan membuat pelaporan serta meminta keadilan aparat.
"Kalau saya dilaporkan dengan kelompok ini kemudian diproses, jadi kalau besok saya melaporkan Ibu Megawati terkait penistaan agama dan suku bangsa, harus diproses juga. Di sini kan nggak bagus.
Kalau begini pendukung Megawati marah, kita diadu lagi. Saya tidak mau diadu domba. Saya ingin ini diselsaikan secara dialog. Yuk kita mari dialog pertahanan NKRI," kata Rizieq. (tn)
Demikianlah Artikel Terkait Pernyataan Rizieq Shihab tentang Megawati, DPC PDI Kabupaten Bogor: Kami Sangat Marah
Sekian informasi dan berita dari Akurat News tentang Terkait Pernyataan Rizieq Shihab tentang Megawati, DPC PDI Kabupaten Bogor: Kami Sangat Marah, mudah-mudahan informasi dan berita ini bisa memberikan manfaat dan pengetahuan untuk kita semua. Sampai jumpa di berita kami lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Terkait Pernyataan Rizieq Shihab tentang Megawati, DPC PDI Kabupaten Bogor: Kami Sangat Marah dengan alamat link https://akuratid.blogspot.com/2017/01/terkait-pernyataan-rizieq-shihab.html