AKURAT NEWS - Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, mengkritik keras program dana bantuan langsung tunai (BLT) dan dana bantuan kepada RT/RW. Menurut Djarot, program tersebut hanya angin surga.
"Tentunya kita harus hapuskan lagi program-program instan seperti itu (BLT dan dana bantuan RT/RW) yang bikin masyarakat kita kehilangan martabat, moral dan menjadikan mereka bangsa pengemis. Tidak bisa lagi,” kata Djarot kepada tim pemenangan di NAM Hotel, Jakarta Pusat, Sabtu (26/11/2016).
Djarot pun meminta anggota DPRD DKI Jakarta dari partai politik koalisi Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok - Djarot Saiful Hidayat untuk memberikan penjelasan kepada masyarakat soal program bantuan tersebut.
Mantan wali kota Blitar ini memastikan Ahok-Djarot tak akan mendidik masyarakat Jakarta sebagai pengemis, melainkan membangun martabat. "Termasuk bantuan Rp 1 miliar per RW. gimana tanggungjawabnya?” kata dia.
Dana bantuan tersebut merupakan program dari pasangan cagub dan cawagub DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni.
Agus-Sylvi akan memberikan dana bantuan langsung sementara (BLS) sebesar Rp 400.000 per bulan bagi keluarga miskin, Rp 50 juta untuk modal usaha dan Rp 1 miliar per tahun setiap RW. (kompas)
Demikianlah Artikel Sindir Agus, Djarot: Program BLT Menjadikan Masyarakat Bangsa Pengemis
Sekian informasi dan berita dari Akurat News tentang Sindir Agus, Djarot: Program BLT Menjadikan Masyarakat Bangsa Pengemis, mudah-mudahan informasi dan berita ini bisa memberikan manfaat dan pengetahuan untuk kita semua. Sampai jumpa di berita kami lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Sindir Agus, Djarot: Program BLT Menjadikan Masyarakat Bangsa Pengemis dengan alamat link https://akuratid.blogspot.com/2016/11/sindir-agus-djarot-program-blt.html