Akurat News - Madonna terancam tiidak dapat menggelar konser di Filipina akibat dilarang tampil di negeri itu. Pasalnya, penyanyi 57 tahun dianggap tidak menghormati bendera negara tersebut ketika tampil di Manila pekan ini.
Penyanyi yang tengah menggelar tur dunia untuk album barunya, Rebel Heart, selama 2 hari di ibu kota Filipina itu sebenarnya mendapat sambutan hagat dari masyarakat setempat.
Sayangnya, menurut Teodora Atienza, Kepala Bagian Lambang Negara dari Komisi Sejarah Filipina, Madonna mempermainkan bendera mereka. Madonna, lanjutnya, melanggar undang-undang yang melarang memakai bendera Filipina "seluruh atau sebagian sebagaian kostum atau seragam".
Penyanyi maupun pembuat konser dapat dimintai pertanggungjawaban tentang pelanggaran tersebut meski mereka tidak mengetahui undang-undang tersebut. "Mereka mungkin menghadapi deportasi dan mungkin tidak bisa lagi kembali ke sini," kata Atienza.
"Ia juga membiarkan bendera menyentuh pantai panggung, yang berarti pelanggaran lain," lanjutnya.
Penyelenggara konser sendiri tidak memberi tanggapan terhadap protes Atienza itu. Sementara itu, seorang Uskup Katolik di Filipina meminta umat untuk memboikot pertunjukan Madonna karena dianggap vulgar.
Delapan puluh persen dari 100 juta penduduk Filipina beragama Katolik. Gereja Katolik setempat menentang keras hukuman mati, perceraian, dan perkawinan sesama jenis. (rma)
Demikianlah Artikel Heboh! Madonna Lecehkan Bendera Filipina
Sekian informasi dan berita dari Akurat News tentang Heboh! Madonna Lecehkan Bendera Filipina, mudah-mudahan informasi dan berita ini bisa memberikan manfaat dan pengetahuan untuk kita semua. Sampai jumpa di berita kami lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Heboh! Madonna Lecehkan Bendera Filipina dengan alamat link https://akuratid.blogspot.com/2016/02/heboh-madonna-lecehkan-bendera-filipina.html